my picture

my picture
yes asli buatan anak negri

Minggu, 01 Januari 2012

PERBEDAAN VGA CARD DAN CAMERA VGA

VGA CARD
VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
Memilih VGA Card
Sebenarnya saya sudah lama ngin memuat posting ni tapi baru sekarang sempatnya. VGA (Video Graphics Accelerator) card adalah salah satu komponen komputer yg mutlak harus ada. Fungsinya mengolah data graphis unt ditampilkan di layar monitor. Disebut VGA card karena komponen ini memang berbentuk spt kartu yg di”tancap”kan pada motherboard (mobo) melalui satu slot yg khusus unt itu. Krn VGA card memiliki prosesor yg mengeluarkan panas saat beroperasi, maka pasti ada perangkat pendinginnya, bisa berupa sirip² logam dgn pipa² penghantar panas (heatpipe) atau berupa kipas pendingin (Heat Sink Fan/HSF). Tak jarang VGA card ini sudah terintegrasi jadi satu dgn mobo, atau istilahnya VGA OnBoard (OB). Mobo dgn VGA OB tentu saja tdk lagi membutuhkan VGA card tambahan, kecuali bila VGA OB nya dirasa “kurang canggih”, masih bisa dipasang VGA card tambahan (add-on).
Tips memilih VGA add-on yg sesuai
Faktor pertama yg hrs diperhatikan adalah jenis slotnya hrs sama dgn slot yg ada di mobo. Ada 2 jenis slot unt VGA, AGP dan PCI-Express (PCI-E). Jenis slot AGP sudah sangat jarang dijumpai pada mobo keluaran terbaru. Jenis ini banyak digunakan oleh mobo yg sdh agak “uzur”. Dewasa ini, sebagian besar mobo menggunakan slot PCI-E.
Faktor lain adalah karakteristik atau spesifikasi VGA nya. 3 hal yg perlu
diperhatikan dari spesifikasi VGA adalah kapasitas memory, jenis memory dan lebar jalur komunikasi (buswidth). Sebagai contoh ada VGA dgn spesifikasi 256 MB DDR3 128 bit. 256 MB artinya besarnya memory VGA tsb, ini berpengaruh lbh pada tingginya resolusi yg mampu didukung oleh VGA itu. Apabila hendak menggunakan monitor ukuran besar (yg tentu saja resolusinya juga tinggi) maka kapasitas memory VGAnya juga hrs lbh besar. DDR3 adalah jenis memory yg mengacu pada kecepatan aksesnya. DDR3 tentu relatif lbh cepat aksesnya bila dibanding DDR2. 128 bit adalah lebar jalurnya, semakin lebar jalurnya, semakin banyak pula data yg bisa lewat dalam satu waktu. Ibaratnya sama dgn gerbang jalan toll, semakin banyak gerbangnya semakin banyak pula mobil yg bisa lewat, semakin pendek antrean, semakin cepat pula sampai di tujuan.
Tentu saja tdk boleh dilupakan adalah type GPU nya sendiri. Sama seperti prosesor, GPU juga memiliki kecepatan (core clock) yg diukur dgn satuan MHz. Bahkan persis spt prosesor, sekarang pun sdh ada GPU yg memilili lbh dari 1 inti. Kita tdk akan membahas terlampau teknis soal GPU ini. Intinya GPU generasi yg lbh baru perfromanya juga lbh bagus dibanding generasi yg lama (asal spesifikasi memorynya sebanding).
Faktor lain yg juga hrs diperhatikan adalah port keluarannya. Ada yg masih D-Sub (port yg lazim digunakan pada monitor CRT), ada yg DVI (biasanya untuk bbrp jenis monitor LCD) dan bahkan ada yg HDMI (unt monitor LCD High Definition). Sering pula ada port S-Video, yaitu port berbentuk bulat untuk dihubungkan dgn pesawat TV yg difungsikan sbg monitor. Pada bbrp jenis VGA bahkan ada yg sdh mendukung lbh dari 1 monitor.
Fitur² yg didukung oleh VGA juga perlu dipertimbangkan. Misalnya fitur dukungan thd DirectX (DX) versi tertentu. Ini hrs kompatibel dgn sistem operasi atau aplikasi yg akan digunakan agar tampilan gambar lbh sempurna. Versi terbaru dari DirectX adalah DX10. Apabila anda menggunakan sistem operasi Windows Vista, pilihlah VGA yg sdh support DX10. Umumnya VGA generasi terbaru sdh mendukung DX10.
Demikian sharing  lintas soal VGA. Mohon koreksi kalau ada yg keliru dan tolong tambahkan apabila ada yg kurang.

Sejarah

  • Video Graphics Array (VGA) pada awalnya dikembangkan oleh pada tahun 1987 oleh IBM sebagai sarana untuk komputer pribadi mereka untuk menampilkan grafis pada monitor. Ia digantikan di awal 1990-an oleh Graphics Array lebih maju Extended dan Alamat Super Graphics Array standar yang dibuat oleh IBM dan skor perusahaan komputer pihak ketiga. VGA masih digunakan hari ini di banyak aplikasi elektronik mobile dan handheld.

Fungsi

  • Kamera VGA kamera digital yang menyimpan gambar mereka secara langsung di dalam memori kamera atau ke kartu memori terpasang. Gambar kemudian dapat ditransfer ke komputer untuk dicetak atau dikirim ke layar TV untuk melihat masyarakat dengan menghubungkan kabel antara kamera dan perangkat kedua atau dengan menghapus dan memasukkan kartu memori ke card reader.

Fitur

  • Kamera yang memiliki sebutan VGA mengambil gambar yang memiliki resolusi 640, 480 X yang berarti bahwa sebuah gambar akan menjadi 640 pixel lebar 480 pixel panjang. Gambar ukuran yang tidak memakan banyak ruang, sehingga kebanyakan kamera VGA memiliki jumlah yang sangat kecil dari memori internal. Sebuah gambar 640 x 480 akan terlihat terdistorsi jika dicetak pada halaman penuh, tapi akan tetap jelas dan tajam jika dicetak sebagai dompet ukuran atau standar 5-inci foto.

Jenis

  • Penggunaan yang paling sering untuk kamera VGA di ponsel akhirnya lebih tua atau lebih rendah seluler. Karena kamera VGA yang murah untuk membuat dan menghasilkan gambar kecil yang cocok dengan sempurna ke ponsel bahkan terkecil dengan sedikitnya jumlah memori yang tersedia. Mainan kamera ditujukan untuk anak-anak juga didominasi menggunakan standar VGA. Dengan munculnya kamera Peringkat tinggi megapiksel hampir tidak ada kamera standar yang menggunakan standar VGA saat ini. Perangkat lain yang berisi kamera tersembunyi kecil seperti teropong atau kacamata dapat menggunakan standar VGA.

Kesalahpahaman

  • VGA rating hanya mengacu pada ukuran dan tidak untuk kejelasan. Sebuah 640 x 480 piksel adalah tentang setara dengan 0,3 megapiksel gambar. Masalah-masalah distorsi dan kehilangan kejelasan hanya terjadi ketika gambar diperbesar baik di luar parameter asli itu untuk mencetak atau dilihat pada layar yang menggunakan resolusi yang lebih besar. Karena monitor yang paling modern dan layar TV menggunakan resolusi 1280 x 1024 atau lebih tinggi, ini berarti bahwa gambar VGA biasanya akan muncul terdistorsi atau kuning. /about_4689722_vga-camera_.html#ixzz1iB8QLVmy

0 komentar: